Api terlihat sekitar dini hari sekitar pukul 03.00 WIB, dan hitungan menit api cepat membesar. Melihat kobaran api di toko tersebut, wargapun berhamburan,mencoba memadamkan api dengan alat seadanya, karena bangunan yang terbakar berada di lingkungan padat penduduk.
Api berhasil dijinakan setelah dua unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) milik Pemkab Ponorogo tiba dilokasi, Namun api terlanjur melalap habis seisi toko dan bangunan.
“Hasil pengecekan dari unit identifikasi, ada mendengar percikan dari plafon, yang dipekirakan berasal dari konsleting listrik,”ucap AKP Hasran, Kasat Reskrim Polres Ponorogo.
Beruntung tidak ada korban jiwa. Adapun kerugian materil diperkirakan mencapai setengah miliar rupiah. Selain menghanguskan bangunan dan seluruh barang dagangan yang ada di dalamnya, api juga menghanguskan sebuah mobil milik Arif.
Sementara Catur Rini istri pemilik toko, sempat shock ketika dibangunkan tetangganya yang mengabarkan bahwa tokonya terbakar. “Ketika saya dibangunkan tetangga saya kira ada apa gitu, namun setelah diberitahu bahwa toko milik saya terbakar sayapun sangat kaget,”kata Catur Rini.
Petugas masih mengumpulkan barang bukti untuk diteliti. Selain itu juga
memintai keterangan dari para korban dan saksi disekitar tempat kejadian perkara, guna mendukung proses penyelidikan tersebut.(Dee/Tim)