Sartono motivasi pelaku UKM. (Foto : Cholis) |
Dihadapan
perwakilan kepala desa se Kebonagung dan 150 pengusaha Pacitan, Sartono mengungkapkan
pentingnya mempersiapkan para pengusaha kita menghadapi MEA 2015. Dimana
terjadi pasar bebas di kawasan Asean termasuk Indonesia. Artinya akan masuk
banyak barang, pengusaha, pekerja dan investasi
asing (se Asean) secara bebas. Tentu akan terjadi persaingan yang sangat
luar biasa dengan produk lokal kita dan akan terjadi kompetisi yang sengit pada
kwalitas dan harga di pasaran. “Pertanyaanya, sudah siapkah kita menghadapi hal tersebut?,” ungkap Sartono.
Lebih lanjut dia menambahkan bahwa tentunya, siap tidak siap kita harus siap karena hal tersebut sudah menjadi
kesepakatan negara-negara se Asean. “Yang harus kita lakukan adalah mempersiapkan
profesionalitas pengusaha k dan juga memperbaiki infrastruktur ekonomi supaya
tercipta iklim yang mendukung pengusaha-pengusaha dan produk lokal kita. Tentu
hal itu juga harus di dukung dengan permodalan baik itu dari Bank dan lembaga
seperti PNM supaya pengusaha dengan mudah mendapatkan akses permodalan guna
mengembangkan usaha,” paparnya.
Usai memberikan
materi Sartono hutomo melakukan kunjungan ke stand pameran produk kerajinan dan
UKM Pacitan, banyak produk-produk asli pacitan yang ditampilkan, harapanya
dengan dukungan dari semua pihak, pengusaha kecil bisa bertahan bahkan
berkembang dalam situasi ekonomi saat ini. (TIM eLKa)