Informasi yang berhasil dihimpun lingkarkota, razia ini digelar setelah mendapat laporan dari masyarakat setempat tentang balap liar yang kembali digelar sejumlah pemuda. Suaranya sangat mengganggu istirahat warga dan membahayakan bagi pengguna jalan.
Sejumlah warga sekitar lokasi bahkan sempat akan nekat membubarkan paksa arena balap liar tersebut, karena polisi yang ditunggu tak kunjung tiba.
"Tadi hampir saja massa turun tangan membubarkan pemuda yang melakukan balap liar," ujar Nano.
Beruntung, saat massa bersiap siap akan turun ke jalan, Polisi yang dipimpin oleh kanit Patroli Ipda Agus syaiful tiba di lokasi sekitar pukul 02.00 WIB. Unit Patroli ini langsung melakukan razia dengan sistem stasioneri dan hunting.
Sejumlah pemuda yang sudah terjebak tak mampu melarikan diri, yang akhirnya harus mendaoat sangsi tilang dari Petugas. Bahkan sejumlah sepeda motor mereka dan surat - surat juga terpaksa ditahan petugas.
"Daru operasi yang kita laksanakan di jalan baru dan jakan Juanda tadi malam sekitar pukul 02.00 WIB, kami mengeluarkan sejumlah 26 tilang. Sebanyaj 19 sepeda motor dan 7 surat kendaraan Bermotor juga kita tahan," ujar Kasat lantas AKP Imam Mustolih.
Dia menghimbau, kepada pemuda yang sering melakukan balap liar di jalan Juanda, untuk menghentikan aktifitas yang membahayakan dan beresiko tinggi terhadap keselamatan tersebut.
"Semoga para pemuda ini sadar, karena aktifitas mereka sangat membahayakan bagi jiwa mereka dan bagi pengguna jalan yang lain," ungkapnya. (#)
